Perbedaan Ban Soft Compound, Medium Dan Hard

info-ban.blogspot.com - Compound atau karet adalah bahan utama yang digunakan untuk membuat ban. Seperti yang kita ketahui, dari awal penemuan ban hingga saat ini, karet masih menjadi material yang diunggulkan untuk membuat ban. 

Pada umumnya, terdapat 3 jenis compound yaitu soft ( lembut ), medium ( pertengahan ) dan hard ( keras ). Jadi bagi Anda yang belum mengetahui sebelumnya, ban terbagi 3 jenis yaitu ban dengan struktur lembut, menengah dan keras.

Ini menjadi penting saat Anda akan membeli ban yang disesuaikan dengan penggunaannya. Mengapa demikian ? karena setiap jenis compound memiliki kelebihan dan kekurangan masing - masing. 

A. Ban Soft Compound

Ban soft compound memiliki bahan karet yang lebih lembut jika dibandingkan dengan jenis medium atau hard compound. Dimana  ini akan sangat berpengaruh pada daya cengkram ( grip )  ban terhadap permukaan jalan. 

Soft compound memiliki daya cengkrap  yang sangat baik terhadap jalanan. Sehingga jenis ban ini menjadi ban standar yang digunakan untuk arena balapan motor GP ataupun F1. Namun dengan catatan, digunakan pad akondisi jalan kering ( tidak hujan ).

Namun kekurangan ban soft compound yaitu masa pakainya lebih cepat dibanding kedua jenis compound yang lain. Jelas demikian, karena memang materialnya yang lebih lembut sehingga sangat mudah mengalami keausan. 

Dari beberapa pengalaman, ban soft compound akan mengalami keausan yang parah selama pemakaian 2 bulan, ini berbeda jauh jika dibandingkan dengan jenis hard yang mencapai pemakaian 6-7 bulan. Selain itu, ban soft compound juga sangat sensitif n dan sobek jika terkena benturan keras.

B. Ban Medium Compound

Ban medium compound adalah perpaduan antara soft compound dengan hard. Jenis ban ini banyak digunakan untuk jenis ban yang digunakan harian. Ini karena daya cengkramnya ( grip ) yang cukup baik dan masa pakainya juga yang cukup lama. 

Ada beberapa pabrikan yang mengaplikasikan ban buatannya dengan 2 jenis compound, yang mana pada bagian tengah tapak ban ( thread ) dibuat dengan compound soft dan bagian pinggirnya medium. Sehingga dimungkinkan ban ini dapat dipakai dalam kondisi jalan kering ataupun basah. 

C. Ban Hard Compound

Jenis ban  hard compound   memiliki masa pakai paling lama dan tidak mudah aus jika dibandingkan dengan kedua jenis ban diatas. Namun sayangnya, compound hard memiliki kelemahan dalam menjaga suhu panas ban yang membantu menjaga cengkraman ban terhadap jalan.

Jika terjadi penurunan suhu yang drastis, seperti misalkan  kondisi jalan kering kemudian berubah basah, maka ban akan mudah kehilangan daya cengkramnya. Pergantian suhu yang mendadak jelas tidak bersahabat untuk jenis ban ini. 

Share :